Perbedaan Kepedulian Sosial Remaja di SMA X
DOI:
https://doi.org/10.25299/jicop.v3i1s.12350Keywords:
Kepedulian Sosial, Remaja, Jenis KelaminAbstract
Kepedulian sosial merupakan hal yang sangat penting untuk dimiliki remaja. Isu kepedulian sosial remaja menjadi tantangan besar di tengah budaya individualisme yang berkembang saat ini. Tujuan penelitian ini untuk menguji secara empiris perbedaan kepedulian sosial antara remaja laki-laki dan perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif komparatif. Sampel penelitian berjumlah 296 siswa SMA X (laki-laki 141 dan perempuan 155). Pengumpulan data menggunakan skala kepedulian sosial (Social Interest Scale/SII) dengan nilai reliabilitas 0,919. Skala ini terdiri dari 28 aitem yang meliputi tiga aspek, yakni hidup selaras, empati, dan berfokus pada kesejahteraan orang lain. Analisis data menggunakan uji beda Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan kepedulian sosial antara remaja laki-laki dan perempuan, dengan nilai Z= -4,691 dan p< 0.001. Rerata kepedulian sosial remaja perempuan (M=91,97; SD=7,073) lebih tinggi dibanding laki-laki (M=86,51; SD=9,896).
Downloads
References
Benenson, J. F., Gauthier, E., & Markovits, H. (2021). Girls exhibit greater empathy than boys following a minor accident. Scientific Reports, 11(1), 1–8. https://doi.org/10.1038/s41598-021-87214-x
Dayakisni, & Hudaniah. (2009). Psikologi sosial. Universitas Muhammadiyah Malang.
Dupri, & Abduljabar, B. (2015). Pengaruh model pembelajaran dan gender. Edusentris, Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Pengajaran, 2(1), 22–33.
Fisikawati, A. R. (2018). Mengembangkan sikap religius untuk mengurangi individualisme pada siswa di zaman global. In Prosiding Seminar Nasional “Penguatan Pendidikan Karakter Pada Siswa Dalam Menghadapi Tantangan Global, 11, 189–193.
Jafar, M. (2019). No Title. Paramount Insight. https://insights.paramount.com/post/global-young-people-are-socially-aware-but-face-some-barriers-to-getting-involved/
Larasati, A. A., Chusniyah, T., & Hakim, G. R. U. (2021). Perbedaan kepedulian terhadap orang lain ditinjau dari jenis kelamin pada remaja SMA Islam swasta kabupaten malang yang memiliki masalah perilaku. Flourishing Journal, 1(1), 63–68. https://doi.org/10.17977/um070v1i12021p63-68
Löffler, C. S., & Greitemeyer, T. (2021). Are women the more empathetic gender? The effects of gender role expectations. Current Psychology, Eagly 1987. https://doi.org/10.1007/s12144-020-01260-8
Maelani, W. (2018). Kepedulian sosial aktivis palang merah remaja (studi kasus pada pengurus ekstrakulikuler PMR di MAN 2 Banyumas). Doctoral Dissertation, IAIN.
Mahani, M. S., & Nazlinda, I. (2015). Generasi Z: Tenaga kerja baru dan cabarannya‟, Artikel Psikologi. Artikel Psikologi, 1–8.
Manullang, K. K. (2017). Pengaruh intensitas penggunaan jejaring sosial dan kematangan emosi terhadap kepedulian sosial. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(4).
Nisa, H. (2019). Problematika gotong royong dalam arus globalisasi menjadikan masyarakat individualis.
Prihantoro, E., Haryanti, D. A., Ohorella, N. R., & Dyah, S. (2021). Terhadap pembentukan kepedulian sosial di kalangan generasi-Z. MetaCommunication: Journal of Communication Studies, 6(2), 177–185.
Puspita, S., Chotimah, U., & Waluyawati, S. A. (2020). Analisis tingkat kepedulian remaja terhadap peraturan tata tertib pengunjung balai pelestarian cagar budaya jambi tentang peninggalan sejarah di kabupaten penukal abab lematang ilir. Doctoral Dissertation, Sriwijaya University.
Rozhana, K. M., & Sari, N. K. (2018). Efektivitas sosiodrama dalam meningkatkan kepedulian sosial di sekolah dasar. Inteligensi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(1), 23–30.
Rueckert, L., Branch, B., & Doan, T. (2011). Are gender differences in empathy due to differences in emotional reactivity? Psychology, 02(06), 574–578. https://doi.org/10.4236/psych.2011.26088
Salasiah, S., Diana, D., Fatah, M. A., & Adriansyah, M. A. (2020). Membangun kepedulian pada sesama di masa COVID-19. PLAKAT (Pelayanan Kepada Masyarakat), 2(2), 160–166. https://doi.org/10.30872/plakat.v2i2.4973
Sarwono, S., & Meinarno, E. (2002). Psikologi Sosial. Salemba Humanika.
Setyawan, I. (2010). Peran kemampuan empati pada efikasidiri mahasiswa peserta kuliah kerja nyata PPM POSDAYA. Jurnal Psikologi, 15(5), 73–96.
Sudrajad, R. A., Purnomo, A., & Eskasasnanda, I. D. P. (2021). Meningkatkan kepedulian sosial anak melalui pendampingan komunitas kepemudaan “ dulur never end ”. Increasing children ’ s social care through the community assistance of “ dulur never end ” youth . Socia: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 1(2), 131–138.
Twenge, J. M., Campbell, W. K., & Freeman, E. C. (2012). Generational differences in young adults’ life goals, concern for others, and civic orientation, 1966-2009. Journal of Personality and Social Psychology, 102(5), 1045–1062. https://doi.org/10.1037/a0027408
Widiarti, P. (2003). Orientasi moral keadilan dan orientasi moral kepedulian: suatu kecenderungan perbedaan antara penalaran moral laki-laki dan perempuan berbeda. Jurnal Psikologi, 1(11), 32–45.
Yune, M. C. (2015). Perbedaan tingkat social interest pada remaja. Skripsi, Universitas Sanata Dharma.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution - ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA)
This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License which permits unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium. Copyrights of all materials published in Journal of Islamic and Contemporary Psychology (JICOP) are freely available without charge to users or / institution. Users are allowed to read, download, copy, distribute, search, or link to full-text articles in this journal without asking by giving appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. All of the remix, transform, or build upon the material must distribute the contributions under the same license as the original.