MODEL KELEMBAGAAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI PDAM KECAMATAN PANGEAN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

Authors

  • Lufti Fredy Darmawan Universitas Islam Riau
  • Ade Wahyudi Universitas Islam Riau

Keywords:

Pengelolaan PDAM, Model Kelembagaan, Stakeholders

Abstract

Pada dasarnya, kelembagaan PDAM memiliki fungsi untuk mengatur dan mengkoordinasikan peran dan tanggungjawab anggota-anggotanya dalam melayani kebutuhan masyarakat yakni pemenuhan kebutuhan air bersih sebagai salah satu kebutuhan pokok masyarakat. Namun, PDAM Pangean sering mengalami kendala berupa pengelolaan air bersih di PDAM masih dibawah kriteria ideal, yaitu, rendahnya kualitas pelayanan, pengelolaan yang kurang profesional hingga masalah lapangan yang tidak efisien, Seperti masalah teknis yaitu mesin yang sering rusak, sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk perbaikan. Permasalahan tersebut dapat dilihat bahwa kelembagaan pengelolaan air bersih di PDAM Kecamatan Pangean tidak efektif  dalam menjalankan fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun model kelembagaan pengelolaan yang tepat untuk menyelesaikan dan memberikan solusi bagi PDAM Kecamatan Pangean dan seluruh penggunanya. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini berupa analisis stakeholders. Hasil analisis menunjukkan bahwa model kelembagaan PDAM yang tepat yaitu kelembagaan terpusat yang didasari pada banyaknya instansi dan peran masyarakat yang terlibat didalamnya sehingga memungkinkan Pengelolaan Kelembagaan PDAM Kecamatan Pangean dapat menjadi lebih baik.

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

J. Pembangunan, “PUBLIC SERVICE PERFORMANCE OF PDAM MEMPAWAH DISTRICT BASED,” vol. 14, no. 3, pp. 213–224, 2018.

T. Afriadi and H. Wahyono, “Partisipasi Masyarakat dalam Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat ( PAMSIMAS ) di Kecamatan Simpur Kabupaten Hulu Sungai Selatan,” vol. 8, no. 4, pp. 341–348, 2012.

N. A. Gumilar, “Kajian Strategi Pengembangan Zona Air Minum Prima ( Zamp ) Pada Kelompok Pelanggan Rumah Tangga Di Kota Bogor ( Studi Kasus : Eksisting Zamp Di Kecamatan Bogor Selatan Dan Bogor Timur ),” vol. 11, no. 4, pp. 455–470, 2015.

Y. Yuliani and M. Rahdriawan, “Kinerja Pelayanan Air Bersih Berbasis Masyarakat di Tugurejo Kota Semarang,” vol. 10, no. September, pp. 248–264, 2014.

B. Komunitas, P. Di, and K. Kendal, “Peluang Keberlanjutan Program Penyediaan Air Minum,” vol. 12, no. 2, pp. 140–153, 2016.

G. L. Wungo and H. Wahyono, “Model Kelembagaan Pemanfaatan Sumber Daya Air Muncul Di Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang,” vol. 13, no. 2, pp. 217–228, 2017.

A. Lolon, “Kajian Penilaian Kinerja PDAM Kota Palangka Raya,” vol. 13, no. September 2017, pp. 269–285, 2019.

R. Rahutama, “Evaluasi Penerapan Kerjasama Pemerintah - Swasta Dalam Pembangunan Dan Pengelolaan Pasar Desa Penyangkringan – Weleri - Kabupaten Kendal ( Tinjauan Aspek Finansial Dan Aspek Ekonomi ),” vol. 12, no. 3, pp. 446–458, 2016.

Downloads

Published

2024-12-05

How to Cite

Fredy Darmawan, L., & Wahyudi, A. (2024). MODEL KELEMBAGAAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI PDAM KECAMATAN PANGEAN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI. Journal of Urban Regional Planning and Sustainable Environment, 3(02). Retrieved from https://journal.uir.ac.id/index.php/JURPS/article/view/19907