IMPLEMENTASI PEMASARAN ISLAM RASULULLAH DALAM KONTEKS KONTEMPORER

Abstract

Konsep pemasaran Islam merupakan model pemasaran yang unik karena nilai-nilai yang digunakan berdasarkan Al-Qur’an dan Hadist.  Allah subhana wata’ala mengutus nabi Muhammad SAW untuk memberikan contoh inplementasi nilai-nilai Islam dalam bisnis/perdagangan. Pemasaran profetik adalah sebuah konsep yang menekankan pentingnya nilai-nilai spiritual dan moral dalam proses pemasaran. Rasulullah Muhammad SAW adalah contoh utama dari pemasaran profetik karena beliau telah menerapkan prinsip-prinsip keadilan, kejujuran, dan komunikasi efektif dalam pemasaran, serta bagaimana strategi ini dapat diaplikasikan dalam konteks pemasaran, bahkan sebelum Rasulullah SAW diangkat menjadi Rasul. Kajian ini merupakan kajian pustaka yang menggunakan data sekunder seperti buku-buku, dan jurnal-jurnal ilmiah yang berkaitan dengan nilai Islam, Manajemen dan Bisnis secara konseptual, teoritis dan empiris. Selanjutnya bahan ini dianalisis dengan menggunakan pendekatan diskriptif interpretif. Implikasi nilai-nilai pemasaran profetik dalam konteks pemasaran modern berupa: 1. integrasi nilai-nilai spiritual pemasaran profetik tidak hanya berfokus pada aspek material, tetapi juga pada aspek spiritual. 2. keterlibatan komunitas strategi pemasaran profetik seringkali melibatkan komunitas dalam proses pemasaran. 3. komunikasi yang efektif komunikasi yang efektif masih sangat relevan dalam konteks pemasaran modern.