Indonesian Government Policies In Overcoming Post-Covid-19 Unemployment From An Islamic Economic Perspective

Authors

  • Hasbi Abdul Al Wahhab KH Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta
  • Dea Dahlia Sunan Gunung Djati State Islamic University Bandung
  • Muhammad Nur Rianto Al Arif Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.25299/syarikat.2023.vol6(2).14685

Keywords:

Unemployment, Government Policy, Islamic Economics

Abstract

As an Important macroeconomic indicator, unemployment is a serious problem for Indonesian society. This article examines the government's support in reducing unemployment after COVID-19 from an Islamic economic perspective. This research uses a qualitative method using library research methods. The research results show that in the last 5 years, the unemployment rate in Indonesia has gradually decreased. The Open Unemployment Rate (TPT) for February 2023 was 5.45%, down 0.38 of a percentage point from February 2022. Unemployment is viewed as an unfortunate thing from an Islamic perspective as Islam constantly encourages people to work and avoid being unemployed. The government combats joblessness through various approach including international monetary, revenue, finance, and economic policies. These included allocating special funds to combat Covid-19, implementing tax incentives, facilitating relief in credit repayments, rapidly adopting policies aimed at reducing reductions in employment-related social security contributions, expanding social support, and providing skills and productivity training through Balai Latihan Kerja (BLK). WORK TRAINING CENTERS (BLK). The government also implemented several programs to improve employment opportunities, set up consultation services, provided information and complaint channels for workers regarding occupational safety and health (OSH) in the workplace, and issued pre-employment cards to improve the skills and outlook of job seekers. The weakness in this research is that uses more theory, so future researchers are advised to study it more deeply.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Consuello, Y. (2020). Analisis Efektifitas Kartu Pra-kerja di Tengah Pandemi Covid-19. Adalah, 4(1), 93-100.

Fauzia, M. (2020). Indonesia Resesi, Jumlah Pengangguran Naik Jadi 9, 77 Juta Orang. Kompas. com, May, 11.

Fikri, Y. T. A., & Gopar, I. A. (2021). Analisis Peningkatan Angka Pengangguran akibat Dampak Pandemi Covid 19 di Indonesia. Indonesian Journal of Business Analytics, 1(2), 107-116.

Hanifa, N., & Fisabilillah, L. W. P. (2021). Peran Dan Kebijakan Pemerintah Indonesia Di Masa Pandemi Covid-19. Welfare Jurnal Ilmu Ekonomi, 2(1), 9-19.

Humaira, M., Batubara, M., & Yusuf, M. (2022). Upaya Pemerintah Dalam Menanggulangi Pengangguran Di Kota Binjai Di Tinjau Dari Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(2), 2312–2323.

Indayani, S., & Hartono, B. (2020). Analisis Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi sebagai Akibat Pandemi Covid-19. Jurnal Ekonomi & Manajemen Universitas Bina Sarana Infoematika, 18(2), 201–208.

Ishak, K. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengangguran Dan Inflikasi Terhadap Indeks Pembangunan Di Indonesia. Iqtishaduna: Jurnal Ilmiah Ekonomi Kita, 7(1), 22-38.

KPPN, & Bappenas. (2020). Rencana Strategis KPPN/Bappenas 2020-2024. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, 1–161.

Krisnandika, V. R., Aulia, D., & Jannah, L. (2021). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pengangguran Di Indonesia. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan), 5(4).

Lestari, D. S. (2023). Analisis Kebijakan Pemerintah dalam Mengatasi Masalah Pengagguran di Indonesia Pasca Pandemi Covid-19. 2(1), 12–19.

Mifrahi, M. N., & Darmawan, A. S. (2022). Analisis tingkat pengangguran terbuka di Indonesia periode sebelum dan saat pandemi covid-19. Jurnal Kebijakan Ekonomi Dan Keuangan, 1(1), 111–118.

Mulyadi, M. (2016). Peran Pemerintah dalam Mengatasi Pengangguran dan Kemiskinan dalam Masyarakat. Jurnal Kajian, 21(3), 221–236.

Murobbi, M. N., & Usman, H. (2021). Pengaruh Zakat, Infak Sedekah, dan Inflasi Terhadap Kemiskinan di Indonesia. Jesya (Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah), 4(2), 846–857.

Murtadho, A. (2008). Solusi Problem Pengangguran Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Ilmu Dakwah, 28(1).

Permadhy, Y. T., & Sugianto. (2020). Faktor Penyebab Pengangguran Dan Strategi Penanganan Permasalahan Pengangguran Pada Desa Bojongcae, Cibadak Lebak Provinsi Banten. Ikra-Ith Ekonomika, 2(3), 54–63.

Rizal, F., & Mukaromah, H. (2021). Kebijakan pemerintah indonesia dalam mengatasi masalah pengangguran akibat pandemi Covid-19. In AICOMS: Annual Interdisciplinary Conference on Muslim Societies (Vol. 1, pp. 1-12).

Septi, M. (2020). Kebijakan Pemerintah Indonesia Dalam Mengatasi Masalah Pengangguran Akibat Pandemi Covid 19. International Conference on The Teaching of English and Literature, 1(1), 46–50.

Rianda, C. N. (2020). Analisis Dampak Pengangguran Berpengaruh Terhadap Individual. At-Tasyri’: Jurnal Ilmiah Prodi Muamalah, 12(1), 17.

Statistic Indonesia Agency. (2023). Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia. Berita Statistik Indonesia, 05(28), 1–5. http://www.bps.go.id/brs_file/tenaker-15mei07.pdf

Sugiatni, E. (2020). Inflasi Dan Pengangguran Dalam Ekonomi Islam. Universitas Islam Negeri Makassar, 1–10.

Sukirno, S. (2006). Ekonomi pembangunan: proses, masalah dan dasar kebijakan.

Yani, A. F. (2017). Kebijakan Pemerintah Indonesia tentang Ekonomi Syariah. TAZKIYA Jurnal Keislaman, Kemasyarakatan & Kebudayaan, 18(1), 50–66.

Downloads

Published

2023-12-31