Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Pada Materi Persamaan Linear Satu Variabel

Authors

  • Cut Meutia

DOI:

https://doi.org/10.25299/jpmpip.2023.12539

Keywords:

Hasil Belajar, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS), Persamaan Linear Satu Variabel

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk memperoleh deskripsi tentang penerapan model pembelajarankooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada materi persamaan linear satu variabel untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIIC Mts Muhammadiyah Tolitoli. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIC Mts Muhammadiyah Tolitoli yang berjumlah 18 orang yang terdaftar pada tahun ajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Data yang dikumpulkan adalah data aktivitas guru dalam mengelolapembelajaran, dan aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran, wawancara, catatan lapangan, serta hasil tes awal dan hasil tes akhir tindakan. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar siswa meningkat sesuai kriteria keberhasilan tindakan, dengan mengikutifase-fase model pembelajaran kooperatif tipe TSTS yaitu: (1) guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada materi persamaan linear satu variabel dan memotivasi siswa, (2) menyajikan informasi kepada siswa tentang model pembelajaran kooperatif tipe TSTS, (3) mengorganisasikan siswa dalam kelompok belajar kooperatif yang terdiridari 4-5 orang, (4) membimbing kelompok bekerja dan belajar dan mengontrol siswa mengerjakanLKPD, (5) evaluasi siswa dengan mengarahkan siswa untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok, (6) memberikan penghargaan terhadap kelompok.Persentase ketuntasan belajar klasikal siklus I sebesar 52,94% sedangkan persentase ketuntasan belajar klasikalsiklusII mengalami peningkatannya itu sebesar 81,25%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto, S. (2008). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Jakarta:Bumi Aksara.
Depdiknas. 2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Repoblik Indonesia Nomor,22 Tahun 2006, [Online].
Febrianti, R. (2014). Identifikasi Kesalahan Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah Terpadu Kota Bengkulu Dalam Menyelesaikan SoalSoal Persamaan Dan Pertidaksamaan Linier,Satu Variabel, [Online].
Hamzah, H. (2009). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Hudojo, Herman. (1990). Strategi Mengajar Belajar Matematika. Malang: IKIP Malang. Kemendikbud. (2014). Matematika Buku Siswa
untuk SMP/MTs Kelas VII Semester 2. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemmis, S dan Mc. Taggart, R. (2013). The Action Research Planner: Doing Critical Participatory Action Research.
Singapura:SpringerSience
Ningsih. (2013). Perbedaan Pengaruh Pemberian Apersepsi Terhadap Kesiapan Belajar Siswa Mata Pelajaran IPS Kelas VII A. Dalam Jurnal
pendidikan Ekonomi FKIP Untan. 11halaman.
Nurcholis. (2013). Implementasi Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Penarikan Kesimpulan
Logika Matematika. Dalam Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako.[Online], Vol.1 No.1, 11halaman.
Permendikbud. (2013). Peraturan Menteri Pendidikan Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia.Nomor.70.Tahun 2013, [Online].
Prawiradilaga, D.S. (2009). Prinsip Disain Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Purnomo, WP. (2011). Keefektifan Model Penemuan Terbimbing dan Coperative Learning pada Pembelajaran Matematika. Dalam Jurnal
Kependidikan. [Online]. Vol 41 Nomor 1 Mei 2011, hal. 37-54.
Purwatiningsih, S. (2014). Penerapan Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Luas Permukaan
dan Volume. Dalam Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako [Online], Vol.1, No.1.
Puspita, D. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Menyelesaikan
Soal Cerita pada Materi Himpunan di Kelas VIIg MTs. Alkhairat Pusat Palu. . Skripsi Sarjana pada FKIP UNTAD. Palu: Tidak
Diterbitkan.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta
Sutrisno. (2012). Efektivitas Pembelajaran dengan Metode Penemuan Terbimbing Terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa. Dalam
Jurnal Pendidikan Matematika [Online], Vol. 1 (4), 16 halaman.
Usman. (2008). Strategi Pembelajaran Kontemporer, Suatu pendekatan Model. Palu : Tadulako University Press.
Verawati. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Materi Persamaan Linear Satu Variabel Di Kelas VII SMP Islam Terpadu Qurrota’ayun Tavanjuka. Skripsi Sarjana pada FKIP
UNTAD. Palu: Tidak Diterbitkan.
Winanto, Bennu, Hasbi. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Langsung Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Operasi
Aljabar Bentuk Akar Di Kelas X MIA 7 SMA Negeri 4 Palu. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Vol. 2 Nomor 3 Tahun 2015.
[Online].
Yusiriza. (2011). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS). [Online].
Yusran. (2014). Model Pembelajaran Kooperatif Type Two Stay Two Stray. [Online].

Downloads

Published

2023-04-10

How to Cite

Cut Meutia. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Pada Materi Persamaan Linear Satu Variabel. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Penerapan Ilmu Pengetahuan, 4(2), 1–8. https://doi.org/10.25299/jpmpip.2023.12539

Issue

Section

Articles