Aplikasi Fermentasi Urin Sapi dan Pupuk Growmore 32:10:10 Terhadap Pertumbuhan Serta Produksi Tanaman Seledri (Apium graveolens L.)

Authors

  • Muhammad Reza Lesmana, Siti Zahrah Universitas Islam Riau

DOI:

https://doi.org/10.25299/jaaa.v3i2.13966

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi fermentasi urin sapi dan pupuk growmore 32:10:10 terhadap pertumbuhan serta produksi tanaman seledri. Penelitian ini telah dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau, Pekanbaru. Penelitian dilaksanakan selama 4 bulan terhitung mulai Mei sampai Agustus 2021. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah Fermentasi Urin Sapi terdiri dari 4 taraf yaitu 0, 25, 50 dan 75 cc per polybag dan faktor kedua adalah Growmore terdiri dari 4 taraf yaitu 0, 1,5, 3,0 dan 4,5 g per liter air. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, umur panen, jumlah anakan, jumlah pelepah daun, berat basah per tanaman, berat ekonomis per tanaman, volume akar, nisbah tajuk akar dan indeks panen. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNJ pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi fermentasi urin sapi dan Growmore berpengaruh nyata terhadap umur panen, jumlah anakan, jumlah pelepah daun, berat basah per tanaman, berat ekonomis per tanaman, volume akar, nisbah tajuk akar dan indeks panen. Perlakuan terbaik terdapat pada fermentasi urin sapi 75 cc/polybag dan Growmore 4,5 g/l air. Pengaruh utama fermentasi urin sapi nyata terhadap semua parameter pengamatan. Perlakuan terbaik yaitu 75 cc/polybag. Pengaruh utama Growmore nyata terhadap semua parameter pengamatan. Perlakuan terbaik yaitu 4,5 g/l air.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-07-31

How to Cite

Muhammad Reza Lesmana, Siti Zahrah. (2023). Aplikasi Fermentasi Urin Sapi dan Pupuk Growmore 32:10:10 Terhadap Pertumbuhan Serta Produksi Tanaman Seledri (Apium graveolens L.). Jurnal Agroteknologi Agribisnis Dan Akuakultur, 3(2), 43–57. https://doi.org/10.25299/jaaa.v3i2.13966