Pengaruh Dosis Multi KP dan Diameter Batang terhadap Tingkat Persentase Keberhasilan Sambung Susu pada Tanaman Lengkeng (Dimocarpus longan)
DOI:
https://doi.org/10.25299/jaaa.v3i1.12272Keywords:
multi KP, diameter batang, sambung susu, lengkengAbstract
Penelitian ini telah dilaksanakan di kebun Mata Naga Farm Desa Pulau Birandang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, Riau. Penelitian dilaksanakan selama dua bulan, terhitung dari bulan Desember 2020 sampai dengan Januari 2021. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengaruh interaksi dan utama dosis pupuk Multi KP dan Diameter batang terhadap persentase keberhasilan sambung susu pada tanaman lengkeng. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah pemberian Dosis Multi KP yang terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu: 0, 2, 4 dan 6 g/tanaman, faktor kedua adalah pemilihan diameter batang yang terdiri dari 3 taraf perlakuan yaitu: 0,5 cm, 1 cm dan 1,5 cm. Setiap perlakuan terdiri dari 3 kelompok sehingga diperoleh 36 unit satuan percobaan. Parameter yang diamati adalah waktu pemulihan kambium, waktu muncul tunas, panjang tunas terpanjang dan persentase keberhasilan sambung susu. Data dianalisis secara statistik dan dilanjutkan uji beda nyata jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh interaksi dosis Multi KP dan diameter batang berpengaruh nyata terhadap parameter waktu muncul tunas dan panjang tunas terpanjang sambung susu tanaman lengkeng, dengan perlakuan terbaik dosis pupuk Multi KP 6 g/tanaman dan diameter batang 1 cm. Pengaruh utama pemberian dosis Multi KP berpengaruh nyata terhadap semua parameter pengamatan, dengan perlakuan terbaik dosis Multi KP 6 g/tanaman. Pengaruh utama diameter batang berpengaruh nyata terhadap semua parameter pengamatan, dengan perlakuan terbaik yaitu diameter batang bawah 1 cm.