BISNIS SYARIAH; TRANSAKSI TIDAK TUNAI MENURUT PANDANGAN WAHBAH AL-ZUHAILY DALAM TAFSIR AL-MUNIR

Authors

  • Popi Adiyes Putra Program Doktoral Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sumatera Utara
  • Ade Khadijatul Z. Hrp Program Doktoral Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sumatera Utara
  • Azhari Akmal Tarigan Program Doktoral Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sumatera Utara
  • Yenni Samri Juliati Nasution Program Doktoral Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.25299/jtb.2022.vol5(1).9421

Keywords:

Bisnis Syariah, Transaksi Tidak Tunai, Murabahah

Abstract

Bisnis adalah upaya untuk mendapatkan keuntungan lewat jalur perdagangan. Perdagangan atau jual beli dilakukan secara tunai maupun secara tidak tunai. Terkait dengan ketentuan dalam transaksi tidak tunai, Allah SWT menyebutkannya dalam Al-Qur’an pada Surat Al-Baqarah ayat 282-283 secara jelas. Dalam ayat ini diterangkan pencatatan transaksi tidak tunai ini ditujukan untuk melindungi hak-hak orang yang bertransaksi agar tidak terjadi kehilangan barang/uang sebagai akibat dari perselisihan. Pencatatan ini juga dikuatkan oleh adanya saksi dari orang yang berprilaku adil, benar dan tidak berpihak kepada salah satu yang bertransaksi, sehingga transaksi secara tidak tunai akan terhindar dari keraguan dan penyelewengan. Transaksi secara tidak tunai dewasa ini dilaksanakan dalam bentuk akad murabahah. Akad murabahah yang dipraktekan lembaga keuangan syariah memunculkan berbagai macam praktek-praktek yang menyimpang dari kaedah syariah seperti yang dijelaskan dalam Surat Al-Baqarah ayat 282-283 ini. Terkait dengan penjelasan dalam bentuk tafsir ayat tentang transaksi secara tidak tunai ini, Tafsir Al-Munir karya Imam Az-Zuhaili menjelaskan secara rinci ketentuan-ketentuan dalam transaksi tidak tunai tersebut. Karena kajian dalam penelitian berdasarkan pada telaah atas bacaan-bacaan terutama bacaan dalam Tafsir Al-Munir, maka penelitian ini tergolong kepada penelitian kepustakaan dengan metode kualitatif.        

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al-Farmawi, Abdul Al-Hayy. 1996. Metode Tafsir Maudhu‟i Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Al-Dimasyqi, Al-Imam Abul Fida’ Isma’il ibn Kathir. 2000. Tafsir ibn Kathir, Jilid I. Sinar Baru Algensindo. Bandung.

Al-Maroghi, Ahmad Musthafa. 1992. Terjemah Tafsir Al-Marogi. Toha Putra. Semarang.

Al-Naisabury, A. A.-H. ‘Aly bin A. A. 468 H. Asbab Al-Nuzul. Dar Al-Fikr. Beirut.

Asmuni, & Mujiatun, Siti. 2013. Bisnis syariah: Suatu Alternatif Pengembangan Bisnis Yang Humanistik dan Berkeadilan. Perdana Publishing. Medan.

Az-Zuhaili, Wahbah. 2013. Tafsir Al-Munir Jilid 2 Aqidah, Syariah, Manhaj (Al-Baqarah - Ali ’Imran - An-Nisaa’) juz 3 & 4 (2nd ed.). Gema Insani. Jakarta.

Darussalam, Andi Zulfikar., Malik, Ahmad Dahlan., & Hudaifah, Ahmad. 2017. Konsep Perdagangan dalam Tafsir Al-Misbah (Paradigma Filsafat Ekonomi Qur’ani Ulama Indonesia). Jurnal Al-Tijarah, 3(1), p. 45-64.

Hamka. 2003. Tafsir Al-Azhar Jilid 3. Citra Serumpun Padi. Jakarta.

Kertajaya, Hermawan., & Sula, Muhammad Sakir. 2006. Syariah Marketing (cet. III). Mizan. Bandung.

Latifah, E. 2020. Pengantar Bisnis Islam. CV. Sarnu Untung. Jawa Tengah

Muhammad. 2018. Bisnis Syariah Transaksi dan Pola Pengikatnya. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Munawir, A. W. 1984. Kamus al-Munawir. PP Krapyak. Yogyakarta.

Nahidloh, Shofiyun. 2014. Sistem Kredit Dalam Ekonomi Islam Tinjauan Tafsir Ahkam. Et-Tijarie, 1(1), p. 1-17.

Shihab, M. Quraish. 2002. Tafsir Al-Misbah (Vol.14). Lentera Hati. Jakarta.

Tarigan, Azhari Akmal. 2012. Tafsir Ayat-Ayat Ekonomi; Sebuah Eksplorasi Melalui Kata-kata Kunci Dalam Al-Qur’an. Citapustaka Media Perintis. Medan.

Yusanto, Ismail., & Widjayakusuma, Karebet. 2002. Menggagas Bisnis Islami. Gema Insani. Jakarta.

Downloads

Published

2022-05-28