PERKEMBANGAN TARI TRADISI KUDA LUMPING DI KELOMPOK TARI TURONGGO BEKSO DESA BERINGIN INDAH KECAMATAN PANGKALAN KURAS KABUPATEN PELALAWAN PROVINSI RIAU
Keywords:
perkembangan, tari tradisi, kuda lumpingAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Perkembangan Tari Tradisi Kuda Lumping Di Kelompok Tari Turonggo Bekso Desa Beringin Indah Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Unsur- unsur yang terdapat di dalam tari yaitu gerak, musik, pola lantai, kostum dan tata rias, dinamika, properti, tema, tata panggung, dan lighting. Teori yang digunakan yaitu teori Sumandio Hadi (2002:7), perkembangan adalah suatu penciptaan, pembaharuan dan kreativitas menambah atau memperkaya tanpa meninggalkan nilai-nilai dasar tradisi yang telah ada. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan data kualitatif. Waktu penelitian dilakukan dalam kurun waktu 5 bulan yaitu dari bulan Agustus sampai Januari. Lokasi penelitian dilakukan di Kelompok Tari Turonggo Bekso Desa Beringin Indah Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Objek penelitian ini adalah tari tradisi Kuda Lumping. Subjek penelitian ini berjumlah 5 orang yaitu ketua kelompok tari, penari, pemusik, dan penata rias dan kostum. Jenis dan Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Primer dan Data Sekunder.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara : (1) teknik observasi, (2) teknik wawancara, (3), dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, display data atau penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berkembangnya unsur-unsur tari tradisi Kuda Lumping yaitu gerak, musik, pola lantai, dinamika, kostum dan tata rias tema, properti dan lighting. Perkembangan ini berdasarkan ide atau gagasan seorang seniman tari tetapi tidak merubah bentuk tariannya. Tujuan perkembangan tari tradisi Kuda Lumping adalah sebagai hiburan masyarakat dan sebagai perkembangan dalam dunia seni khususnya bidang seni tari.