@article{Arta_Setiawan_Hanafiah_Pranoto_Syafitri_2022, title={Penggunaan Aplikasi Tebak Rendemen Sawit Pada Kelompok Tani Sawit Desa Segati Kecamatan Langgam }, volume={3}, url={https://journal.uir.ac.id/index.php/jpmpip/article/view/10575}, DOI={10.25299/jpmpip.2022.10575}, abstractNote={<p>Pemerintah Indonesia memiliki visi untuk menjadi produsen minyak sawit berkelanjutan terbaik dunia dengan tujuan menghasilkan 40 juta ton minyak sawit pada tahun 2020 untuk pangan dan energi. Negara harus berproduksi harus berlipat ganda dalam 10 tahun ke depan. Kondisi ini menimbulkan kampanye hitam dari berbagai belahan dunia. Kelapa sawit merupakan perusak bumi, namun di sisi lain potensi ketahanan pangan di dunia memegang peranan yang sangat besar terutama untuk minyak nabati dan energi. komponen minor (kandungan tokol dan beta-karoten) pada ketinggian 650 meter di atas permukaan laut dan 850 meter di atas permukaan laut. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial dengan parameter mentah, matang, dan matang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kematangan buah kelapa sawit mempengaruhi laju ekstraksi minyak, beta-karoten, kandungan tokol (tokoferol dan tokotrienol) minyak sawit mentah yang dihasilkan pada ketinggian 650 meter di atas permukaan laut dan 850 meter di atas permukaan laut. Buah matang memiliki tingkat ekstraksi minyak yang tinggi, dan komponen minor diukur dengan kandungan tokol dan beta-karoten yang terkandung dalam minyak sawit mentah.</p>}, number={1}, journal={Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Penerapan Ilmu Pengetahuan}, author={Arta, Yudhi and Setiawan, Harry and Hanafiah, Anggi and Pranoto, Bima Kristian and Syafitri, Nesi}, year={2022}, month={Sep.}, pages={7–10} }