Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Berbasis Mangrove di Desa Sungai Rawa Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak
DOI:
https://doi.org/10.25299/bpb.2021.8689Keywords:
Toga;, MangroveAbstract
Kegiatan penguatan kapasitas ibu rumah tangga dalam pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) berbasis mangrove di Desa Sungai Rawa Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak. Berdasarkan observasi di lapangan diketahui bahwa beberapa ibu rumah tangga telah menanam TOGA, namun demikian jumlah TOGA yang ditanam jumlahnya terbatas. Sebagian dari mereka telah mengetahui khasiat TOGA dan secara teknis juga telah mampu mengolah TOGA, namun demikian mereka belum memahami khasiat TOGA secara ilmiah. Metoda pelaksanaan kegiatan ini berupa bimbingan teknis dengan teknik penyampaian ceramah yang digunakan untuk menyampaikan materi tentang TOGA serta demonstrasi yang digunakan untuk menunjukkan cara mempraktekkan budidaya TOGA serta pegolahannya menjadi ramuan obat keluarga. Kegiatan ini telah terlaksana dan berhasil dengan baik. Hasil pelaksanaan kegiatan dapat dicermati antara lain meningkatnya pengetahuan para ibu rumah tangga melalui pemahaman tentang aneka jenis tanaman obat berbasis mangrove. Keterampilan penanaman dan pengolahan tanaman obat menjadi minuman kesehatan yang dapat diharapkan meningkatkan mutu kesehatan keluarga. Kegiatan ini tergolong berhasil karena terjadi peningkatan pengetahuan peserta kegiatan, sebagian besar peserta menunjukkan ketrampilan yang memadai pada saat melakukan demonstrasi praktik langsung mulai dari pembuatan media tanam, penanaman, hingga pemeliharaan tanaman obat berbasis mangrove pada lahan pekarangan di Desa Sungai Rawa Kecamatan Sungai Apit
Downloads
Metrics
References
Arini DID (2018) Pengetahuan lokal Masyarakat Sulawesi Utara dalam pemanfaatan pohon hutan sebagai bahan obat tradisional. Jurnal Masyarakat dan Budaya. 19: 161-174.
Bardan SN (2007) Tanaman Berkhasiat Obat. PT Sunda Kelapa Pustaka, Jakarta.
Efremila E, Wardenaar L, Sisillia L (2015) Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Oleh Etnis Suku Dayak di Desa Kayu Tanam Kecamatan Mandor Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari. 3:234-246.
Kementrian Pertanian (2019) Tanaman Obat. Badan Penelitian Tanaman Rempah Dan Obat.
Larassati A, Marmaini, Trimin K (2019) Inventarisasi Tumbuhan Berkhasiat Obat Di Sekitar Pekarangan Di Kelurahan Sentosa. Jurnal Indobiosains. 1: 76-89.
Lingkubi JR, Sumakud MY, Nurmawan W, Pangemanan EF (2015) Pemanfaatan Tumbuhan Obat di Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara. In Cocos, 6: 1-9.
Mindari S, Nurbaeti B. 2015. Buku Saku Tanaman Obat Keluarga (TOGA): Balai Penelitian Dan Pengembangan Pertanian Kementrian Pertanian, Jakarta
Pelokang CY, Koneri R, Katili D (2018) Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional oleh Etnis Sangihe di Kepulauan Sangihe Bagian Selatan, Sulawesi Utara. Jurnal Bioslogos. 8: 45- 51.
Qamariah N, Mulyani E, Dewi N (2018) Inventarisasi Tumbuhan Obat Di Desa Pelangsian Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur. Borneo Journal of Pharmacy. 1: 1-10.
Wibowo, C., Kusmana, C., Suryani, A., Hartati, Y. dan Oktadiyani, P. (2009) Pemanfaatan Pohon Mangrove Api-api (Avicennia spp) sebagai bahan pangan dan obat. Proseding seminar hasil-hasil penelitian IPB: 158166.
Yowa MK, Boro TL, Danong MT (2019) Inventarisasi Jenis-Jenis Tumbuhan Berkhasiat Obat Tradisional Di Desa UmbuLangang Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat Kabupaten Sumba Tengah. Jurnal Biotropikal Sains. 16: 1 – 13.
Zuhud EA, Hidayat M (2009) Potensi Hutan Tropika Indonesia sebagai penyangga bahan obat alam untuk kesehatan bangsa. Jakarta.