Peran Budidaya Madu Kelulut Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga di Desa Sungai Pagar

Authors

  • Sisca Vaulina Universitas Islam Riau
  • Saripah Ulpah Universitas Islam Riau
  • Septina Elida Universitas Islam Riau
  • Sri Ayu Kurniati Universitas Islam Riau

DOI:

https://doi.org/10.25299/bpb.2020.5008

Keywords:

Ekonomi keluarga, budidaya, madu kelulut, kampar, potensi

Abstract

Kegiatan  pengembangan  ternak  lebah  madu  khususnya  madu  hutan  skala  rakyat sudah dilakukan  di  Desa  Sungai  Pagar  Kecamatan  Kampar  Kiri  Hilir  Kabupaten  Kampar  Provinsi Riau.  Daerah ini sangat baik  bagi pengembangan lebah madu hutan yang ditandai dengan 85  % dari luas lahan merupakan perkebunan yang menghasilkan tanaman bunga sebagai sumber pakan lebah  madu,  adanya  sumber  air  yang  dibutuhkan  lebah  madu  dan  adanya  bahan  pembuatan sarang  yang mudah untuk  didapatkan.  Peternak  madu hutan telah mengenal madu kelulut karena harga  jual  relative  lebih  mahal,  namun  masih  minim pengetahuan  tentang  madu  kelulut  ini,  baik dalam  aspek   budidaya  maupun  dalam  aspek   ekonominya.   Oleh  sebab   itu,  perlu  dilakukan kegiatan   pengabdian  masyarakat  berupa  penyuluhan  kepada  peternak   madu  terhadap   peran budidaya  madu  kelulut  dalam  meningkatkan  pendapatan  keluarga.  Berdasarkan  pada  analisis situasi yang  dikemukakan  diatas,  maka dapat diidentifikasi bahwa  peternak  madu hutan di Desa Sungai  Pagar  masih  perlu  pengerahuan  dan  keterampilan  dalam teknik  budidaya  madu  kelulut, karena  kegiatannya  baru  dimulai  serta  pengetahuan  bahwa  madu  kelulut  lebih  menjanjikan  kedepannya.   Kegiatan   pengabdian   masyarakat   dilakukan   oleh   tim   dosen   Fakultas   Pertanian Universitas  Islam  Riau  pada  Tanggal  22  Juli  2019.  Tema  kegiatan  adalah  sosialiasi  mengenai peran  madu  kelulut  dalam meningkatkan pendapatan keluarga di Desa Sungai Pagar Kecamatan Kampar   Kiri  Hilir   Kabupaten   Kampar   Propinsi  Riau.   Manfaat  pengabdian  ini:  (1)  Dapat membekali  peternak   madu  untuk   lebih  memiliki  pengetahuan  tentang  madu  kelulut  sehingga dapat  meningkatkan  pengetahuan  dan  meningkatkan  pendapatannya  sebagai peternak  madu.; (2) Sumbangan   pemikiran   untuk   lebih   mengembangkan   budidaya   madu   kelulut   sesuai   dengan standar umum budidaya madu, sehingga  produksi dapat lebih ditingkatkan.

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

References

Febriani, L., & Saputra, P. P. (2018). Modal Sosial Dalam Pengembangan Madu Kelulut Sebagai Komoditas Ekonomi Dan Pariwisata Di Kecamatan Lubuk Kabupaten Bangka Tengah. Society, 6(2), 83–91.
Ghazi, R., Zulqurnain, N. S., & Azmi, W. A. (2018). Melittopalynological Studies of Stingless Bees from the East Coast of Peninsular Malaysia. In Pot-Pollen in Stingless Bee Melittology (pp. 77–88). Springer.
Sulaiman, I. (2015). Analisis Usaha Perlebahan Terhadap Pendapatan Keluarga Tani Desa Sipatuhu 1 Banding Agung Kabupaten Oku Selatan. Jurnal Bakti Agribisnis, 1(1), 1–6.
Sumoprastowo, R. M., & Suprapto, R. A. (1980). Beternak lebah madu modern. Bhratara karya Aksara.

Downloads

Published

2020-05-08

How to Cite

Vaulina, S. ., Ulpah, S., Elida, S., & Kurniati, S. A. (2020). Peran Budidaya Madu Kelulut Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga di Desa Sungai Pagar. Buletin Pembangunan Berkelanjutan, 4(1), 1–5. https://doi.org/10.25299/bpb.2020.5008

Issue

Section

Articles