Pemilihan Sepeda Motor Sebagai Angkutan Reguler Mahasiswa Universitas Islam Riau (Studi Kasus : Fakultas Teknik)

Selection of Motorbikes as Regular Transport Students of Islamic University of Riau (Case Study: Faculty of Engineering)

Authors

  • Muchammad Zaenal Muttaqin Universitas Islam Riau
  • Abdul Kudus Zaini Universitas Islam Riau

Keywords:

pemilihan moda, mahasiswa, kualitas pelayanan, faktor internal

Abstract

[ID] Transportasi merupakan salah satu kebutuhan utama dalam menunjang aktivitas masyarakat sehari-hari. Perkembangan transportasi yang beragam menyebabkan masyarakat memiliki banyak pilihan yang akan digunakan guna mendukung aktivitasnya sehari-hari. Mahasiswa sebagai salah satu kelompok masyarakat memiliki suatu karakteristik tertentu dalam memilih moda transportasi, baik dari karakteristik mahasiswa itu sendiri maupun kualitas pelayanan dari moda yang dipilih. Faktor lokasi dan perilaku mahasiswa menjadi faktor karakteristik utama dalam pemilihan moda tersebut. Sedangkan pada faktor luar, persepsi seseorang terhadap kualitas pelayanan yang diberikan menjadi satu pertimbangan sendiri dalam memilih suatu moda transportasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perilaku mahasiswa dalam memilih moda transportasi dalam rangka meuwujdkan suatu transportasi yang berkelanjutan. Analisis Tabulasi dan pendekatan kualitatif melalui metode Likert akan digunakan untuk mengetahui karakteristik mahasiswa serta kualitas pelayanan moda transportasi yang dipilih dari mahasiswa itu sendiri. Sampel yang didapat penelitian ini adalah sebanyak 500 mahasiswa fakultas teknik Universitas Islam Riau pada segala jurusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki kecenderungan tertinggi dalam memilih kendaraan pribadi berupa motor (80%) dibandingkan kendaraan yang lain. Kepuasan mahasiswa dalam moda ini sangat tinggi. Faktor kehandalan, fleksibilitas dan aksesibilitas yang tinggi menjadi faktor tertinggi dalam menggunakan motor. Selain itu, pertimbangan tertinggi mahasiswa dalam memilih sepeda motor adalah persepsi mengenai dampak minimum yang timbul terhadap permasalahan lalu lintas dibanding moda yang lain dalam kondisi mixed traffic flow. Sehingga, faktor kualitas yang ditawarkan suatu moda transportasi menjadi salah satu faktor yang penting dalam menentukan suatu pemilihan moda transportasi pada kelompok mahasiswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Albalate,D. and G.Bel. (2010). “What shapes local public transportation in Europe?Economics, mobility, Institutions and Geography”. Transport Res.Part E,46: 775-790.
BPS. (2017). “ Pekanbaru dalam angka 2016”.http://pekanbarukota.bps .go.id/websiteV2/pdf_publikasi/Pekanbaru-Dalam-Angka-2016.pdf>.Retrieved 20.05.2017
Devi, Mutiasari Kurnia. 2015. “ Active Commuting to the University (Case Study : Students of Gadjah Mada University)”. Master Thesis. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta
Djakfar, L., Indriastuti, A. K., & Nasution, A. S. B. (2010). Studi Karakteristik dan Model Pemilihan Moda Angkutan Mahasiswa Menuju Kampus (Sepeda Motor atau Angkutan Umum) di Kota Malang. Rekayasa Sipil, 4(1), 37-51.
Djakfar, Ludfi, Amelia Kusuma Indriastuti, and Akhmad Sya’ban Nasution. 2012. "Studi Karakteristik dan Model Pemilihan Moda Angkutan Mahasiswa Menuju Kampus (Sepeda Motor atau Angkutan Umum) di Kota Malang." Rekayasa Sipil 4.1: pp-37.
Irawan, M. Z., & Sumi, T. (2011). Promoting active transport in students’ travel behaviour: a case from Yogyakarta (Indonesia). Journal of Sustainable Development, 4(1), 45.
Limanond, T., Butsingkorn, T., & Chermkhunthod, C. (2011). Travel behaviour of university students who live on campus: A case study of a rural university in Asia. Transport policy, 18(1), 163-171.
Miro, F. (2005). Perencanaan Transportasi. Jakarta: Erlangga.
Müller, S., Tscharaktschiew, S., & Haase, K. (2008). Travel-to-school mode choice modelling and patterns of school choice in urban areas. Journal of Transport Geography, 16(5), 342-357.
Muttaqin, M. Z. (2016). Promoting bus as alternative transport modes in the city based from customer view (case study : Trans Metro Pekanbaru for engineering students in islamic university of Riau, Indonesia). Master Thesis. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta
Priyanto, S., Indrio, N., & Ansusanto, D. (2004). Evaluasi Pelayanan Penumpang Kereta Api Kelas Bisnis Dengan Analisis Importance-Performance Method. Media Teknik, 26(2004).
Purwanto, D., & Ismiyati, I. (2015). Pengelolaan Transportasi Berwawasan Lingkungan Sebagai Dampak Perkembangan Perkotaan Tak Terkendali (Studi Kasus Kota Semarang). MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL, 20(1), 93-101.
Tamin, Ofyar, Z. 2000. Perencanaan dan Permodelan Transportasi. Bandung: Penerbit ITB
Whalen, K. E., Páez, A., & Carrasco, J. A. (2013). Mode choice of university students commuting to school and the role of active travel. Journal of Transport Geography, 31, 132-142.
Woodside, A. G., Frey, L. L., & Daly, R. T. (1989). Linking Sort/ice anlity, Customer Satisfaction, and Behavioural Intention. Journal of health care marketing, 9(4), 5-17.

Published

2017-10-01

Issue

Section

Articles