ANALISIS PERTUNJUKAN TARI KAJANG BERLIUK KARYA RUKI DARYUDI DI SANGGAR SANG NILA UTAMA KABUPATEN BINTAN KEPULAUAN RIAU
DOI:
https://doi.org/10.25299/koba.2017.vol4(2).2984Keywords:
Tari, Kajang Berliuk, Suku LautAbstract
Indonesia merupakan negara yang kaya akan kesenian daerahnya. Terdapat lebih dari 700 suku bangsa dengan beragam seni budaya dan lebih dari 3000 tarian asli Indonesia, yang memiliki kekhasannya tersendiri untuk setiap suku dan daerahnya. Beberapa dari tarian tersebut masih dilestarikan di berbagai sanggar, sekolah umum, dan sekolah seni tari yang dilindungi oleh pihak keraton, dinas pariwisata atau akademi seni yang dijalankan oleh pemerintah. Tari terbagi menjadi tari kontemporer dan tari tradisi. Tari kontemporer adalah tari yang sudah mengalami pembaruan karena perkembangan zaman. Sedangkan tari tradisi adalah tari yang tumbuh dan berkembang di masyarakat setempat yang sudah ada sejak zaman dahulu dan masih dilestarikan pada saat ini. Salah satu tari tradisi yang ada yaitu tari Kajang Berliuk. Tarian ini menceritakan kehidupan suku laut yang ada di Kabupaten Bintan Kepulauan Riau